Minggu, 10 Januari 2016

Istri Netanyahu Korupsi untuk Beli Makanan Anjing


Hasil gambar untuk sara netanyahu

Korupsi lazim membelit elit pemerintahan dan keluarganya. Ada saja modus-modus yang digunakan untuk mengeruk dana publik. Mulai dari dana rias wajah, uang es krim, sampai bayar tagihan alkohol.
==============


Aroma korupsi berhembus di lingkaran keluarga Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu. Isteri ketiganya, Sara, diinterogasi dan diperiksa kepolisian Israel. Pihak Kepolisian Israel menduga istri PMitu telah melakukan korupsi dengan membelanjakan uang negara dalam jumlah cukup besar buat kepentingan pribadi.

Benjamin Netanyahu, berkarier politik melalui Partai Likud. Sukses mencapai jabatan PM pertama pada periode 18 Juni 1996 – 6 Juli 1999. Kemudian kembali lagi ke jabatan PM sejak 31 Maret 2009 hingga sekarang. Bersama Sara, istrinya, sudah cukup lama menjadi sorotan publik melalui berbagai media, sebagai pasangan dengan gaya hidup yang sangat mewah.

Pada hari terakhir 2015, Sara, tampak mendatangi kantor Kepolisian Israel Unit Lahav 433 untuk diinterogasi. Berada di kantor ini selama lebih dari lima jam. Ia bersikukuh mengaku tidak bersalah, dan datang dengan membawa sejumlah bukti, di antaranya beberapa dokumen dan buku cek.

Seperti dilansir Aljazirah, Jumat (1/1), Ibu Negara tersebut tiba di unit anti-korupsi kepolisian Israel di pusat kota Lod, timur Tel Aviv, pada Kamis (31/12). Ia ditanyai sejumlah pertanyaan terkait penggunaan dana negara untuk membiayai pekerjaan pemeliharaan dan membeli perabotan baru untuk rumah pribadi mereka di kota pesisir Caisarea.

Menurut kantor berita DPA, Sara juga diduga menggunakan uang pembayaran pajak untuk membayar biaya perawatan mendiang ayahnya, saat ia tinggal di kediaman resmi di Yerusalem. Penyelidikan juga melaporkan adanya laporan mengenai rincian sejumlah besar uang publik yang dihabiskan pasangan tersebut.

Pekan lalu, media Israel melaporkan bahwa Sara meminta kucuran dana dari negara untuk menutupi biaya makan bagi anjingnya, Kaiya. Ia telah lama menghadapi pengawasan atas pengeluaran dan tuduhan terkait gaya hidupnya yang berbeda dengan warga Israel pada umumnya. Ia dikritik atas seleranya akan barang-barang mahal dan dugaan perilaku kasarnya kepada para staf.

Telah lama Sara dikenal sebagai sosok yang kurang terpuji. Mengutip lansiran http://www.anehdidunia.com, Sara kerap bikin ulah. Salah satu ulahnya yang memalukan dan paling terkenal adalah melempar asistennya dengan sepatu karena dianggap tidak becus menyemirnya. Lalu ia menjerit, ”Jika Perdana Menteri (maksudnya Benjamin Netanyahu) melihat apa yang kamu lakukan, dia akan membunuhmu! Anda akan disembelihnya” . Teriaknya dengan garang dan berteriak histeris. Ulah Sara yang tak mampu menahan diri kadang tidak mencerminkan sikap seorang Fist Lady.

Beredar kabar pula Sara telah menggunakan uang milik negara memperkerjakan Teknisi Kelistrikan, Avi Fahima, seorang anggota Partai Likud dan sebagai orang yang sangat dekat dengan Benjamin Netanyahu. Selama tiga bulan terakhir, setiap akhir pekan Avi Fahima datang untuk menerima pembayaran yang bersumber dari keuangan negara.

“Saya tidak tahu menahu terkait dengan Avi Fahima. Saya tidak pernah menulis cek untuknya,” kilah Sara, ketika menjawab pertanyaan selama interogasi terkait dengan Avi Fahima dengan memperlihatkan buku cek.

Ya, di depan polisi, Sara membantah semua sangkaan dan mengatakan dirinya hanya menjadi korban media. Sementara suaminya (Benjamin Netanyahu) mengatakan, hal ini merupakan ulah lawan politiknya yang sinis dan menargetkan istrinya.

Kasus ini mencuat pertama kali setelah adanya laporan dari pihak pengawas negara pada Februari 2015 lalu. Selain Sara, Deputi Direktur Operasi Kantor Perdana Menteri, Ezra Saidoff juga diperiksa terkait kasus itu.

“Sara juga menggunakan uang publik untuk membeli alkohol, es krim dan rias wajah. Dia juga menggunakan uang itu untuk penata rambutnya dan merawat sang ayah,” ujar pihak pengawas kepada Ynet, seperti dikutip Independent, Jumat (1/1).

Sepanjang 2010-2011, demikian catatan dari www.metropolitan.id,  Sara dikabarkan menetapkan dana untuk rambut dan rias wajah hingga 29 ribu poundsterling (sekitar Rp591 juta). Selain itu, keluarga Netanyahu juga diklaim memiliki kontrak penyediaan es krim hingga 1.700 poundsterling (Rp34,6 juta). Jumlah itu terakumulasi hingga 16.900 poundsterling (Rp344,5 juta) untuk tagihan alkohol. (BN)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar